Jumat, 02 Mei 2014

"Selamat Hari Pendidikan Nasional"

Pengetikan Ulang Buku untuk Tunanetra (PUBT)

Di Indonesia memiliki penyandang tunanetra sebanyak 3,5 juta orang. Mereka membutuhkan buku braille untuk membaca,namun tak satupun toko buku Dan perpustakaan umum yang menyediakan buku untuk tunanetra.

Yuk,ikutan menjadi relawan pengetikan pada: Hari/tgl : Sabtu,31 Mei 2014 Pukul : 07.00 - 17.00 wib Tempat : Balairung UI,Depok.

Syarat menjadi relawan:

 1. Relawan mendaftar perorangan dengan memiliki laptop/notebook.
 2. Relawan dapat mengoperasikan komputer (ms.word) secara aktif.

Fasilitas relawan : Snack,makan siang,kaos,sertifikat.

Pendaftaran Relawan: Kirim SMS (nama_email_no HP_alamat_organisasi/instansi) ke 085711889109 (Sofi). Pendaftaran sampai tgl 15 Mei 2014.

NB: mohon bantuannya untuk bc info ini ke teman2 lainnya.

AYO JIHAD YANG SESUNGGUHNYA: MEMERANGI ADIKTIF PORNOGRAFI


By Munif Chatib
Sungguh, saya sudah beberapa kali mendengar presentasi bu Elly Risman tentang ADIKTIF PORNOGRAFI, namun tetap saja bulu kuduk MERINDING. Bu Elly Risman hadir menjadi dosen tamu di kuliah Guardian Angel (GA) angkatan 11 di Jakarta, pada Rabu 23 April 2014, mulai pukul 09.00 – 13.00 WIB. Beliau memberi informasi kepada kita tentang MUSUH KITA sebenarnya, yaitu pihak-pihak yang menggunakan MEDIA, terutama internet untuk MEMBUNUH GENERASI MUDA dengan penyakit otak yang bernama ADIKTIF PORNOGRAFI. MUSUH KITA mempunyai PASAR atau TARGET anak-anak usia 7 sampai 18 tahun. Mereka mempunyai 3 agenda besar, yaitu:

Pertama, MUSUH KITA membuat PERPUSTAKAAN PORNOGRAFI pada ALAM PIKIRAN anak-anak kita. Caranya dengan membuat BANYAK MEDIA yang selalu lekat dengan adegan PORNOGRAFI. Adegan-adegan ini akan lekat dalam memori anak kita dan terus berkembang menjadi PERPUSTAKAAN PORNOGRAFI yang setiap saat terus ter-update.

Kedua, MUSUH KITA mengharapkan anak-anak kita mengalami KERUSAKAN OTAK YANG PERMANEN. Ternyata adegan atau gambar PORNOGRAFI akan merusak sel-sel otak dengan mengeluarkan hormon-hormon tertentu yang berlebihan dan tidak alamiah. Hal inilah yang menyebabkan kerusakan otak permanen.

Ketiga, MUSUH KITA menjadikan anak-anak kita PELANGGAN TETAP dari PRODUK PORNOGRAFI-nya. Ketika kerusakan otak sudah terjadi, maka anak-anak kita akan menjadi TERGANTUNG dengan media-media PORNOGRAFI. MUSUH KITA, pihak-pihak yang memproduksi dan menyebarkan media pornografi akan kebanjiran keuntungan trilyunan rupiah setiap minggunya, sebab setiap minggu akan bertambah jutaan PARA PELANGGAN TETAP yaitu anak-anak kita.

Saya pikir, jika kita ingin berjuang, maka mulailah dengan menyelamatkan anak-anak kita di sekolah dari TARGET MUSUH BESAR tersebut. Caranya adalah dengan menyadari bahwa anak-anak kita di usia dini sudah membutuhkan informasi tentang pendidikan sex. Mau tidak mau kita harus memenuhi kebutuhannya dengan cara menyelenggarakan pendidikan sex di semua jenjang sekolah-sekolah. Jika tidak, kita pasti terlambat menyelamatkan anak didik kita.

Terima kasih bu Elly Risman. Kami siap BERJIHAD UNTUK MELAWAN MUSUH YANG SESUNGGUHNYA YAITU ADIKTIF PORNOGRAFI.

Selamat Hari Pendidikan 2014

Pendidikan bukan hanya untuk menyelesaikan atau menjawab persoalan-persoalan yang sifatnya sangat tekhnis dan bersifat kekinian semata. Namun pendidikan pada hakikatnya adalah upaya memanusiakan manusia untuk membangun peradaban yang unggul

Guruku Tersayang